Seorang raja keluar tamasya pada suatu hari, tiba tiba rasa haus menerpanya,lalu dia mendapati sebidang kebun.dia segera menuju kepadanya dan memohon kepada pemiliknya agar memberinya minum.
Tukang kebun [dia orang saleh] berkata "saya tidak mempunyai air, bolehkah saya mempersembahkan kepadamu sebutir delima?"
Raja berkata "berikanlah buah delimamu" akhirnya dia mendapati buah delima itu lebih manis daripada buah delima yang pernah ia rasakan dari berbagai perkebunan. dia bertekad untuk mengambilnya secara paksa dari pemiliknya. dia meminta tukang kebun buah delima yang lain untuk semakin meyakinkan tentang kemanisan jenis delima yang ada di kebun itu. dan hasilnya ternyata, delima yang dimakan saat itu tidak semanis delima yang sebelumnya...
Raja bertanya pada tukang kebun "bukankah delima itu dari pohon yang sama dengan yang kamu berikan kepadaku sebelumnya?"
Jawab tukang kebun "Ya, ia berasal dari pohon yang sama"
Raja "mengapa tak semanis delima sebelumnya?"
Tukang kebun"mungkin niat anda berubah,dan bertekad mendapatkan sesuatu secara zhalim,maka berubah pula rasanya seiring perubahan niatmu"
Raja berkata dalam hati "benar yang dikatakan orang ini". maka ia pun bertekad tidak mendzaliminya. lalu ia meminta lagi buah delima untuk ketiga kalinya. dan mendapatkan rasanya lebih manis daripada yang pertama, hingga ia merasa kagum.
Tukang Kebun lalu berkata "Karena kamu telah merubah niatmu, maka Allah pun memperbaikinya.."

Perbaikilah/ luruskan niatmu. bersihkan hatimu dari bisikan-bisikan setan maka Allah akan memperbaiki kondisimu dan menggantikan keadaanmu dari buruk menjadi baik.

"Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri" [QS. Ar-Ra'd:11]

"dan sesungguhnya amal itu tergantung niat" [al-hadits]

0 komentar: